Minggu, 20 Oktober 2013

MORFOLOGI IKAN CUPANG

Sobat blogger! Apa kabar nih? Semoga baik-baik aja ya... Setelah kemarin kita udah membahas mengenai habitat ikan cupang, kali ini admin pengen pating tentang ciri-ciri morfologi dari ikan cupang nih. Belom pada bosen kan baca tulisan admin? Hehehe... Selamat menyimak ya.

Sebenarnya morfologi dari ikan cupang berbeda-beda, tergantung dari spesies dan bentuk siripnya. Hal tersebut terjadi karena banyaknya persilangan yang dilakukan oleh para peternak, sehingga si cupang ini memiliki keragaman yang begitu banyak, terutama pada sirip dan tubuhnya. "Nah lho! Terus gimana kalo kita mau mau bedain cupang satu dengan yang lainnya?"  Tenang sobat blogger, walaupun sudah banyak terjadi keragaman akibat persilangan tersebut, tetapi si cupang ini masih memiliki ciri khas tertentu yang belum hilang. Jadi kita masih bisa bedain antara cupang jantan dengan betina, cupang hias dengan cupang adu, ataupun ikan cupang dengan ikan lainnya.

Ciri Tubuh Ikan Cupang
Sobat blogger, bentuk tubuh ikan cupang cukup banyak variasinya, mulai dari yang bentuknya pipih (compressed) hingga yang berbentuk silinder. Sisisk dari ikan petarung ini umumnya besar dan kasar serta bagian pangkal ekornya terlihat lebar. Kalo diperhatikan lagi nih, sobat blogger, mata dari cupang ini letaknya cnderung hirizontal terhadap bibir, malah beberapa spesies memiliki mata yang terletak sedikit lebih rendah dari bibirnya. Si cupang ini merupakan jenis ikan yang memiliki jumlah sirip yang lengkap, yaitu sirip pektoral (sirip insang), sirip dorsal (sirip punggung), sirip ventral (sirip perut), sirip anal (sirip dubur), dan sirip kaudal (sirip ekor).


Mungkin sobat blogger ada yang nanyain, "Kalo mau bedain cupang jantan dan betina, gimana caranya?" Penasaran ya? Kalo gitu admin kasih tau deh... Secara kasat mata ikan jantan dan betina dapat dibedakan dari bentuk tubuh dan warna siripnya. Cupang jantan memiliki warna sirip yang menarik dan berwarna-warni. Sirip dari cupang jantan akan terlihat indah bila mengembang. Bentuk tubuh dari si cupang jantan ini lebih panjang dan lebih ramoing dari cupang betina. Sedangkan si cupang betina memiliki warna tubuh yang cenderung pucat dan tidak menarik. Sirip dari si betina tidak selebar dan seindah si jantan. Bentuk tubuhnya lebih pendek dan gemuk.

Cupang Jantan

Cupang Betina

 Cupang Hias dan Cupang Adu
Sobat blogger, ternyata ada lagiperbedaan antara cupang hias dan cupang adu. Memang semua ikan cupang bersifat agresif dan seneng berantem, tapi ternyata untuk kontes cupang sendiri terbagi atas dua jenis, yaitu kontes cupang hias dan kontes cupang adu. Cupang hias biasanya memang dikhususkan untuk mengikuti kontes cupang hias. Cupang yang dilombakan harus memiliki tubuh yang indah, baik bentuk tubuhnya maupun warnanya. Semakin mengembang sirip si ikan, semakin tinggi pula poin yang didapatkan. Begitu pula dengan gerakannya, semakin tenang dan anggun gerakan si cupang, maka akan memberi poin tersendiri bagi si cupang tersebut.

Cupang Hias

Nah, kalo kita bicara tentang cupang adu yang mau ikut kontes aduan, cupang yang ikut lomba tidak harus memiliki warna dan bentuk tubuh yang indah. Yang paling diutamakan adalah kegesitan dan kekuatan tubuh dari si ikan petarung ini. Cupang yang memiliki sirip yang lebar dan berkibar-kibar, justru akan lambat dalam bergerak, sehingga pasti akan kalah dan justru sirip yang lebar itu akan menjadi kelemahannya. Maka dari itu kebanyakan cupang adu berpenampilan garang, berwarna gelap, dan bergigi tajam.

Cupang Aduan
Oh iya, ada info lagi nih buat sobat blogger. Sobat blogger tau ga mana yang lebih cantik, cupang betina atau cupang jantan? Hayo tebak! Jawabannya adalah cupang jantan. Hehehe... Ternyata nih sobat blogger, cupang jantan memiliki perpaduan warna yang lebih memukau daripada betinanya. "Lho kok gitu?" Soalnya si jantan ini harus bisa menarik perhatian si betina agar mau kawin dengannya. Maka dari itu si jantan inilah yang justru dikaruniai warna dan bentuk sirip yang menawan.

Sekarang sobat blogger ludah tau kan ciri-ciri dari tubuh si ikan petarung ini. Udah bisa bedain juga kan mana jantan dan betina serta mana cupang hias dan aduan? Ternyata ikan yang punya warna cantik dan sirip yang menawan itu adalah ikan jantan. Wah, ga nyangka ya? Hehehe... Masih banyak ya sobat blogger karena udah mau baca postingan admin ini. Jangan ketinggalan postingan admin selanjutnya ya! (IYP)

Sumber:
Redaksi Penerbar Swadaya. 2009. Cupang, Panduan Lengkap Memelihara Cupang Hias dan Cupang Adu. Depok: Penebar Swadaya.
Susanto H. 1991. Memelihara Ikan Cupang. Tangerang: Kanisius

0 komentar:

Posting Komentar