Nggak cuma manusia, hamsterpun juga bisa panuan! Panu atau jamur yang biasa menginfeksi kulit hamster ini akibat dari jamur Trichophyton mentagrophytes atau Microsporum sp. Hamster yang sudah panuan harus segera diatasi, karena semakin lama penyakit ini akan semakin menyebar dan dapat berujung pada hilangnya nyawa si hamster!
Hamsterrific
Penyebabnya tidak lain dan tidak bukan kotornya kandang. Kandang yang lembab karena minimnya ventilasi ditambah serbuk kayu yang basah dan tidak segera diganti menjadi ladang perkembangbiakan jamur tersebut.
Gejala-gejala infeksi jamur tersebut adalah rontoknya rambut dan bercak-bercak kasar seperti bekas luka pada kulit hamster. Korban yang ditumbuhi jamur juga tidak seaktif biasanya. Selain dapat menginfeksi kulit, jamur ini dapat menyerang pernapasan dan organ dalam hamster. Fatal!
LEBIH BAIK KE DOKTER HEWAN, tapi kalau nggak ada biaya dan belum parah, silakan lanjut dengan personal treatment
- Alat dan Bahan yang dibutuhkan:
- Salep/obat anti-jamur (Derma-Gel, Miconazole, Ketoconazole, dll)
- Kandang sementara (tempat es krim, kardus)
- Disinfektan (dettol sabun cair/betadine yg buat mandi/air dicampur pemutih pakaian)
- Pasir zeolit
- Itraconazole / Griseofulvin (dicekokin ke hamster, lebih baik jangan kalo ragu dosisnya)
- Cotton bud (yang biasa buat korek kuping, nggak wajib)
- Treatment
- Ambil hamster dan oleskan obat anti jamur di kulitnya yang terinfeksi.
- Jika ada jamur dibagian wajah/telinga, oleskan dengan hati-hati atau gunakan cotton bud.
- Kalau takut mengoleskan di bagian wajah atau telinga, pakailah obat jamur yang diminum. Bentuknya tablet, dipotong kecil kira-kira 1/5 tablet. Khusus Robo 1/6 tablet.
- Gerus obat dan cekok ke hamster. Dosis obat minumnya 3-4 hari sekali. Sedangkan oles salepnya sehari sekali setiap hari hingga sembuh dari jamur.
- Taruh hamster di kandang sementara dan cuci kandang semula beserta isinya dengan disinfektan dan air. Buang serbuk kayu yang digunakan sebelumnya.
- Keringkan atau jemur kandang. Jika sudah kering, ganti alas dengan pasir zeolit (tentu sudah disaring/diayak) hindari penggunaan serbuk kayu minimal 3 hari.
- Kembalikan hamster ke kandang semula dan pastikan dot minum tidak bocor
- Jika sudah 10 hari tapi belum sembuh, hubungi dokter hewan terdekat.
- Sering-seringlah ganti alas hamster! Karena serbuk kayu yang basah (entah terkena pipis hamster atau ketumpahan minum hamster dari dot) akan mempersubur jamur.
- Gunakan kandang yang sirkulasi udaranya lancar! Penggunaan kandang plastik yang lubangnya hanya di atas akan mempersulit laju pertukaran udara sehingga kandang menjadi lebih lembab. Jamur cinta dengan udara lembab.
- Jangan tinggalkan makanan yang bisa busuk lebih dari sehari! Mungkin sobat mau kasih makan yang bervariasi buat si hamster, itu bagus. Hanya saja jika memberi sayuran, usahakan satu hari setelah pemberian harus dibuang, karena bisa menjadi sumber pertumbuhan jamur.
- Hindari penggunaan serbuk kayu yang asal-asalan! Dulu saya pernah punya teman yang menggunakan serbuk kayu gratisan dari tukang kayu, warnanya coklat gelap. Warna serbuk kayu yang gelap pertanda bahwa serbuk tersebut lembab dan sudah ditumbuhi jamur.
Jika ada yang mengganjal dan ingin ditanyakan, jangan segan untuk tinggalkan komeng di bawah. Hamster sehat, kamipun ikut senang!
Wheelbasemag
Selalu Ceria dan Salam Hamster Lover!
0 komentar:
Posting Komentar