Sabtu, 10 Mei 2014

The Night Comes for Us: Rematch Joe Taslim vs. Yayan Ruhian?

Di saat matahari mulai tenggelam, burung kembali ke sarangnya, mata-mata menyala semakin terlihat dalam dunia yang menggelap jengkal demi jengkal, yes, The Night Comes for Us.

The Speed Comes for Us?
Yaps, film dengan tagline "In search of salvation, He'll make the city rain blood" ini kerjaan duo sutradara terbaik nusantara era sekarang, Timo Tjahjanto (TheMoBrothers) dan Gareth Evans. TNCFU adalah hasil karya kedua dari kolaborasi mereka setelah film pendek Safe Haven yang bergenre Mockumentary Horror tergabung dalam antologi V/H/S/ 2 tahun 2013 silam.

Setelah absen di Berandal dan bergabung di Fast and Furious 6, ternyata si Joe Taslim ini kembali hadir untuk mengguncang alam perfilman Indonesia bersama Yayan 'Maddog' Ruhian dan Julia Estelle di film epic ini. Setelah membintangi tokoh protagonis baik di The Raid: Redemption dan jadi tokoh antagonis jahat di F&F6, Joe Taslim akan memegang peran tokoh protagonis tapi jahat. Loh gimana tuh?

Gue tembak.... hati lo :3
Ito (Joe Taslim) adalah seorang anggota Gangster Cina (TRIAD) yang kembali ke gang lokal Jakarta setelah terjadi perselisihan dengan organisasinya. Padahal pada saat itu juga, sedang terjadi kekacauan di dalam gang tersebut seraya TRIAD melakukan perluasan daerah kekuasaan besar-besaran.

Sampai saat ini, yang diketahui dari ceritanya baru itu saja. Yang jelas, film ini tidak diragukan lagi akan menampilkan adegan aksi dan bertarung yang brutal karena dikoreografikan oleh Iko Uwais dan Yayan Ruhian. Gareth Evans pun selain sebagai produser juga berperan sebagai pengarah aksi ditambah si sutradara Timo yang terkenal dengan kesadisan filmnya.

Bertolak belakang dengan film yang ia bintangi sebelumnya, Yayan Ruhian memainkan peran orang baik. Gaya bertarung di TNCFU tidak lagi mengusung silat, tapi lebih ke MMA atau Mixed Martial Arts yang kabarnya akan menonjolkan skill Judo Joe Taslim.

Film yang dijadwalkan akan rilis tahun 2015 ini sudah dibeli hak distribusi internasionalnya oleh Sony Pictures Classics bahkan sebelum mulai syuting.

0 komentar:

Posting Komentar